Berikut ini adalah Hati-hati, Inilah 5 Tanda Anda Terlalu Banyak Minum AIr Putih yang diharapkan bisa berguna, dapat dipraktekkan, serta menambah informasi yang diperlukan mengenai hal tersebut.
Hampir semua pakar diet dan kesehatan menganjurkan kita untuk mengkonsumsi air putih yang cukup setiap harinya, terutama untuk mengganti cairan tubuh yang hilang dan cegah terjadinya dehidrasi.
Tapi, tahukah Anda bahwa terlalu banyak meminum air putih juga tidak baik untuk kesehatan? Salah satu akibat yang ditimbulkan adalah hiponatremia, yaitu terganggunya kondisi kesehatan akibat keracunan air putih.
Pada seseorang yang terkena hiponatremia, tubuhnya dipenuhi cairan yang melarutkan kadar natrium di dalam darah hingga tingkat abnormal, yang bisa menyebabkan terjadinya kejang, koma, dan bahkan kematian.
Umumnya penderita hiponatremia akan mengalami beberapa tanda atau gejala berikut ini, yang apabila juga Anda alami sebaiknya segera periksakan diri ke ahli medis.
1. Warna urin terlalu jernih akibat terlalu banyak minum air putih
Jika Anda minum air dalam jumlah yang tepat, warna urini Anda harusnya berwarna kuning jerami hingga kuning transparan. Meskipun kebanyakan orang percaya air seni jernih adalah tanda hidrasi paling sehat, memiliki air seni tanpa pigmentasi sama sekali alias bening bisa jadi tanda bahwa Anda minum terlalu banyak air. Bagi kebanyakan orang, delapan hingga 10 gelas air sehari dianggap jumlah yang normal. Saran ini bervariasi tergantung pada tinggi badan, berat badan, dan pola latihan individu.
2. Sering buang air kecil, bahkan di malam hari
Anda mungkin minum terlalu banyak air jika Anda sering terbangun di tengah malam untuk menggunakan kamar mandi. Biasanya, kebanyakan orang buang air kecil antara enam hingga delapan kali sehari. Jika Anda buang air kecil lebih dari sepuluh kali sehari, Anda mungkin minum lebih banyak air dibandingkan yang dibutuhkan oleh tubuh Anda.
3. Kepala sering pusing dan sering muntah
Gejala overhidrasi sangat mirip dengan dehidrasi. Ketika Anda minum terlalu banyak air, ginjal Anda jadi tidak sanggup membuang kelebihan cairan, dan air mulai mengumpul di dalam tubuh. Ini dapat menyebabkan sejumlah gejala yang tidak menyenangkan, seperti mual, muntah, dan diare.
4. Bengkak atau pucat pada bibir, tangan, dan kaki
Dalam banyak kasus hiponatremia, orang akan mengalami pembengkakan atau perubahan warna yang nyata di tangan, bibir, dan kaki mereka. Ketika semua sel di seluruh tubuh Anda membengkak, kulit Anda akan mulai membengkak juga. Mereka yang minum terlalu banyak air mungkin akan bertambah berat badannya secara tiba-tiba dikarenakan pembengkakan dan kelebihan air dalam aliran darah. Jika Anda minum lebih dari 10 gelas air setiap hari dan melihat pembengkakan atau perubahan warna di tangan, bibir, dan kaki Anda, pertimbangkan untuk mengurangi asupan air Anda dan lihat apakah gejalanya mereda.
5. Otot terasa lemah dan mudah terkena kram
Memiliki tubuh yang sehat dan berfungsi dengan baik intinya adalah soal keseimbangan. Ketika Anda minum terlalu banyak air, kadar elektrolit Anda turun dan keseimbangan tubuh pun terganggu. Kadar elektrolit yang rendah dapat menyebabkan sejumlah gejala yang tidak menyenangkan, termasuk kejang otot dan kram. Anda dapat cegah masalah otot dengan mengganti beberapa gelas air sehari dengan air kelapa yang mengandung elektrolit.
