Apa itu Trauma Racism atau Racial Trauma?

Apa itu Trauma Racism atau Racial Trauma?

Trauma Racism atau Racial trauma atau race-based traumatic stress (RBTS) adalah reaksi fisik dan emosional yang dialami seseorang setelah menghadapi perilaku rasis dalam jangka panjang. Kondisi ini dikenal sebagai stres traumatis berdasar-ras.

Kini diskriminasi terhadap ras kini tidak lagi dilakukan secara terang-terangan. Namun, masyarakat dengan ciri ras tertentu rentan mengalami trauma akibat perilaku rasis tersirat yang berlangsung selama bertahun-tahun.

Rasisme tersirat berbentuk diskriminasi di tempat kerja, komentar negatif dan ejekan, stigma, atau sikap lainnya yang menyakitkan hati. Perilaku ini memunculkan kelelahan psikis dan emosional yang mirip seperti saat menghadapi stres.

Korban racial trauma umumnya mengalami tanda-tanda yang mirip dengan gangguan stres pascatrauma (PTSD). Keduanya memang disebabkan oleh faktor yang berbeda, tetapi reaksi yang ditimbulkannya tetap serupa.

Mereka mungkin jadi lebih waspada, mudah marah, serta menghindari orang, tempat, ataupun kegiatan yang memicu trauma pada dirinya. Banyak pula yang merasa minder serta menarik diri dari pergaulan karena takut di diskriminasi.

Inilah salah satu alasan mengapa masyarakat dari ras dan etnis tertentu lebih banyak mengalami gangguan stres pascatrauma dibandingkan orang-orang dari etnis mayoritas. Rasisme yang mereka hadapi seumur hidup membuat mereka terkurung dalam stres berkepanjangan.

Tidak hanya itu, racial trauma juga berhubungan erat dengan gangguan kecemasan, depresi, keinginan untuk bunuh diri, dan beberapa masalah fisik. Tingkat keparahannya berbeda pada setiap orang.

BACA JUGA:  Kenali Tanda dan Gejala Diabetes Kepada Pria
Scroll to Top