3 Tips Memilih Skin care yang Aman untuk Kulit Kombinasi

3 Tips Memilih Skin care yang Aman untuk Kulit Kombinasi

Berikut ini adalah Tips Memilih Skin care yang Aman untuk Kulit Kombinasi yang diharapkan bisa berguna, dapat dipraktekkan, serta menambah informasi yang diperlukan mengenai hal tersebut.

Kulit kombinasi menandakan bahwa area kulit tertentu lebih kering dan area lainnya sebaliknya, terlalu berminyak. Area kulit yang biasanya berminyak adalah hidung, dahi, dan dagu. Area ini dikenal dengan T-zone. 

Untuk merawat kulit kombinasi, langkah-langkah untuk mendapatkan produk skin care yang tepat, antara lain:

1. Pilih produk khusus kulit kombinasi

Ada banyak produk perawatan wajah yang dibuat khusus untuk jenis kulit tertentu. Jika Anda memiliki kulit kombinasi, Anda tidak boleh asal memilih sabun pembersih, toner, dan produk skin care yang diformulasikan untuk kulit kering, kulit normal, atau kulit berminyak.

2. Baca kandungan bahan aktifnya

Apa saja produk skin care untuk kulit kombinasi yang Anda butuhkan? Banyak, bukan hanya sabun pembersih, lho. Anda perlu memakai pelembap, toner, krim tabir surya, dan produk lainnya supaya kelembapan dan keseimbangan minyak di wajah tetap terjaga. Beberapa hal yang perlu Anda perhatikan untuk produk skin care Anda, antara lain:

Pembersih wajah

Untuk kulit kombinasi, sebaiknya Anda memilih produk pembersih yang berbasis air, bukan minyak. Kemudian, pilih tekstur pembersih yang lembut seperti berbentuk gel atau krim. Pembersih yang berbasis air lebih efekif menghilangkan kotoran dan cegah terjadinya penyumbatan minyak di pori-pori.

Tabir surya

Tabir surya bebas minyak cukup aman untuk orang dengan kulit kombinasi saat berada di luar ruangan. Tabur surya ini cegah pembentukan jerawat di area kulit yang berminyak.

Pelembab

Bahan aktif pelembab yang baik untuk kulit kombinasi adalah gliserin, niaciamide, asam hialuronat, vitamin A, vitamin B, vitamin, C, vitamin D. Semua bahan tersebut dapat menjaga kelembaban kulit, mengurangi peradangan, dan meningkatkan produksi sel baru dan kolagen. Pelembab harus bebas dari minyak untuk cegah terbentuknya jerawat akibat penyumbatan minyak.

BACA JUGA:  Kebanyakan Main HP, 5 Trik Supaya Balita Tertarik Membaca Buku

Toner

Meski astringent juga bahan pembersih, toner dianggap lebih aman untuk kulit kombinasi. Astringent umumnya mengandung alkohol yang cenderung membuat kulit kering. Jika Anda menggunakan pembersih ini, kemungkinan area kulit yang kering akan semakin kering dan menimbulkan iritasi.

Sementara untuk toner, Anda bisa pilih yang bebas alkohol. Kandungan toner yang baik untuk kulit berbasis air, dan antioksidan dari teh hijau, lidah buaya, jamur white jelly, stroberi, anggur, cendana, serta pantenosida.

3. Lakukan uji sensitivitas lebih dulu

Meski skin care diformulasikan untuk kulit kombinasi, Anda belum tentu cocok dengan produk ini. Jadi, setiap mencoba produk baru, sebaiknya lakukan uji sensitivitas lebih dulu. Beli produk ukuran kecil dan pakailah sedikit pada area kulit tertentu.

Jika dalam beberapa jam Anda merasa tidak nyaman seperti muncul rasa gatal atau kemerahan, sebaiknya hentikan pemakaian. Bila produk yang akan Anda pakai lebih dari satu, maka uji produknya satu-satu, jangan langsung bersamaan. Menggunakan dua produk baru secara bersamaan membuat Anda susah menilai efektivitas produk.

Scroll to Top