Berikut ini adalah Angkat Sel Kulit Mati Pada Wajah, Seberapa Sering Perlu Dilakukan yang diharapkan bisa berguna, dapat dipraktekkan, serta menambah informasi yang diperlukan mengenai hal tersebut.
Tahukah Anda bahwa setiap orang menghasilkan sekitar 500 juta sel kulit mati setiap harinya. Sel kulit mati ini dapat menumpuk dari hari ke hari. Maka, di sinilah pentingnya membersihkan wajah secara rutin, serta lakukan eksfoliasi berkala.
Proses eksfoliasi bermanfaat untuk mengurangi kulit kusam dan memperbaiki kondisi kulit, misalnya pada kulit berjerawat.
Meskipun memiliki dampak positif untuk kesehatan kulit, eksfoliasi jangan dilakukan secara berlebihan. Waktu eksfoliasi tergantung dari jenis kulit Anda.
1. Kulit kering atau sensitif
Waktu eksfoliasi tipe kulit kering atau kulit sensitif setidaknya 1-2 kali per minggu. Meskipun begitu, perlu diperhatikan bahwa penggunaan produk eksfoliasi yang keras dapat mengiritasi kulit.
Menurut ahli estetika, Elena Duque, tipe kulit wajah sensitif membutuhkan produk eksfoliasi yang mengandung asam glikolat. Selain itu, pilih produk eksfoliasi kimiawi yang mengandung moisturizer dan diformulasikan untuk kulit sensitif.
2. Kulit berminyak atau berjerawat
Eksfoliasi untuk tipe wajah berminyak atau berjerawat dilakukan 2-3 kali seminggu. Pilihan produk yang disarankan adalah eksfoliasi kimiawi dengan kandungan asam salisilat. Kandungan tersebut dapat menyerap minyak, sehingga mengurangi sebum pada wajah.
Menurut Elena Duque, beta hydroxy acid (BHA) jadi opsi lain untuk mengangkat produksi minyak berlebih pada wajah yang menyumbat pori-pori.
3. Kulit kombinasi
Kulit kombinasi adalah tipe kulit yang berminyak atau berjerawat, sekaligus kering atau sensitif. Perawatan eksfoliasi wajah yang direkomendasikan untuk tipe kulit ini adalah dua sampai tiga kali per minggu.
Anda masih dapat menggunakan jenis eksfoliasi fisik atau kimawi, misalnya scrub, produk dengan kandungan asam, atau enzim tertentu.
4. Mature skin
Mature skin didefinisikan sebagai kondisi kulit dengan tekstur yang sedikit berkeriput. Kondisi ini disebabkan ketika kulit mengalami penuaan. Untuk Anda yang memiliki mature skin, eksfoliasi kulit wajah dapat dilakukan dua kali per minggu dengan menggunakan eksfoliasi kimiawi.
Anda bisa mencari produk eksfoliator yang mengandung asam hidroksi alfa (AHA). Kandungan tersebut banyak dicari karena sifatnya yang anti-penuaan dengan cara kerja mengencangkan kulit.
Mencintai kulit wajah, bukan berarti Anda setiap hari memberikan perhatian ekstra. Segalanya tergantung dari kondisi dan tipe kulit wajah. Terlalu berlebihan eksfoliasi dapat mengiritasi kulit wajah.
Mengutip Healthline, seorang dermatologis bernama dr. Viseslav Tonkovic-Capin, mengatakan bahwa eksfoliasi tidak seharusnya membuat kulit nampak mengelupas dan kemerahan. Hal ini terjadi ketika kulit wajah mengalami gesekan yang tidak seharusnya. Kondisi kulit iritasi ini bisa memicu infeksi dan eksim.