Normalkah Jika Kulit Bayi Baru Lahir Tampak Keriput?

Normalkah Jika Kulit Bayi Baru Lahir Tampak Keriput?

Berikut ini adalah Normalkah Jika Kulit Bayi Baru Lahir Tampak Keriput? yang diharapkan bisa berguna, dapat dipraktekkan, serta menambah informasi yang diperlukan mengenai hal tersebut.

Beberapa bayi lahir dengan kulit yang berkerut-kerut, seperti keriput pada orang dewasa. Ini karena meskipun struktur kulitnya telah sempurna, bayi yang baru lahir kulitnya masih dilindungi dengan sebuah lapisan bernama vernix caseosa. 

Lapisan ini berfungsi untuk melindungi kulit bayi di dalam kandungan. Pada kulit bayi baru lahir, lapisan ini membuat kulit tampak berkerut. Namun, dalam beberapa hari lapisan pelindung ini akan terkelupas dengan sendirinya. Biasanya lapisan ini juga akan terbasuh ketika bayi dimandikan pertama kalinya.

Bayi yang lahir dengan berat badan di bawah normal memiliki kemungkinan lebih besar memiliki kulit yang keriput. Maka, bayi yang lahir prematur umumnya mengalami masalah ini dibandingkan dengan bayi yang lahir pada saatnya. Namun, hal ini normal sehingga Anda tak perlu cemas. 

Selama bayi Anda tampak sehat, lipatan atau kerutan pada kulitnya tidak menandakan kelainan atau kecacatan tertentu. Kalau bayi Anda telah bisa makan dan minum ASI dengan lancar, berat badannya pun akan bertambah. Setelah berat badannya bertambah, lama-kelamaan kulitnya pun akan jadi lebih mulus dan kenyal.

Karena kulit bayi baru lahir sangat sensitif dan rapuh, Anda mungkin merasa gugup saat harus merawatnya. Apalagi jika kulit bayi baru lahir tampak keriput. Yang perlu Anda lakukan adalah memastikan kulitnya selalu bersih dan cukup lembap. 

Saat memandikan bayi, pastikan Anda tidak luput membasuh setiap lipatan kulitnya supaya tidak ada tumpukan kotoran atau kuman. Selain itu, biasanya kulit bayi yang keriput terasa kering. Maka, Anda bisa mengoleskan baby oil tipis-tipis pada kulitnya setelah mandi supaya tetap lembap.
 

Scroll to Top