Berikut ini adalah 6 Mitos Populer Soal Bayi yang diharapkan bisa berguna, dapat dipraktekkan, serta menambah informasi yang diperlukan mengenai hal tersebut.
Untuk Anda yang adalah seorang ibu baru, Anda cenderung memiliki sejumlah ketakutan dan pertanyaan, ditambah dengan adanya banyak mitos yang cenderung Anda percayai. Sementara banyak dari mitos tersebut yang mungkin tidak benar, Namun cukup dapat membuat Anda khawatir.
Berikut adalah 6 mitos soal bayi yang perlu Anda ketahui benar atau tidaknya:
Mitos: Bayi Anda akan tidur lebih baik dengan posisi tengkurap.
Ya, bayi mungkin tidur lebih baik dengan posisi tengkurap. Akan tapi, hal ini hanya aman dilakukan setelah mereka telah dapat memutar badannya sendiri.
Mitos: Gunakan selimut tebal untuk menghangatkan bayi Anda.
Tolong jangan ikuti mitos ini; jumlah anak-anak yang mati lemas akibat selimut sangat tinggi. Anda bisa memakaikan selimut tipis dan memiliki sirkulasi udara yang baik seperti bahan muslin. Memang betul bahwa bayi lebih gampang merasa dingin daripada kita, tapi mereka sebenarnya hanya membutuhkan satu lapisan tambahan saja.
Mitos: Menggosok madu pada gusi si kecil untuk membantunya menghilangkan rasa gatal ketika gigi tumbuh
Ada banyak produk yang dapat membantu menenangkan rasa gatal, yang bersifat sementara, ketika gigi terasa gatal dan sakit. Menggosokan madu pada gusi bayi tidak membantu sama selai karena dapat menyebabkan botulisme pada bayi. Jadi hindari madu sampai usia anak Anda dua tahun.
Mitos: Melepaskan anak Anda di kolam renang akan mengajari mereka cara berenang.
Mungkin banyak dari Anda yang telah mendengar tentang satu bayi yang terlempar ke kolam dan bisa berenang. Akan tapi, ada lebih banyak lagi anak-anak yang dilemparkan ke dalam kolam dan malah jadi takut berada di dalam air, atau lebih parahnya lagi, tenggelam. Jadi hal ini tidak perlu dan tidak penting untuk dilakukan, terutama jika masih ada cara lain yang lebih aman untuk dilakukan.
Mitos: Membiarkan bayi Anda untuk selalu terjaga supaya ia dapat tidur lebih nyenyak di malam hari.
Ini sebenarnya logis; orang dewasa mungkin tidur lebih baik ketika lelah beraktivitas seharian tanpa istirahat. Akan tapi, hal tersebut tidak berlaku untuk bayi karena bayi yang terlalu lelah karena kurang tidur, maka yang terjadi adalah kesulitan tidur, selalu terbangun dan menangis tanpa henti. Jadi, biarkan bayi Anda untuk tidur siang secara teratur di siang hari dan ajak mereka tidur di malam hari pada jam yang wajar.
