Berikut ini adalah 5 Cara Membuat Anak Anda Bermain Sendiri yang diharapkan bisa berguna, dapat dipraktekkan, serta menambah informasi yang diperlukan mengenai hal tersebut.
Banyak anak tidak suka bermain sendiri, meskipun ia bisa asyik sendiri, Akan Tetapi sepertinya ia ingin ada orang dewasa yang bermain dan berinteraksi dengannya; mungkin untuk memamerkan apa yang berhasil dicapainya, dan banyak alasan lainnya.
Jika anak Anda tidak mau bermain sendiri, ada sisi baiknya yaitu fakta bahwa anak Anda pandai berinteraksi dengan orang dewasa dan anak-anak lain yang adalah pertanda positif dalam perkembangan kedewasaannya.
Walau begitu, anak Anda tidak akan memiliki Anda atau teman bermain lain yang dapat menemani sepanjang waktu, sehingga mereka harus belajar terbiasa bermain sendiri. Berikut adalah beberapa strategi untuk membuat mereka nyaman bermain sendiri:
1. Mulai Secara Bertahap
Peringatkan anak Anda sebelumnya bahwa Anda akan meninggalkan mereka selama beberapa menit, misalnya untuk mencuci piring, tapi jangan melangkah terlalu jauh, dan pastikan Anda kembali ketika Anda mengatakan akan melakukannya. Seiring waktu, kebutuhan akan kedekatan Anda akan berkurang.
Hindari untuk tidak menyelinap pergi (secara diam-diam) ketika anak Anda tidak melihat, karena hal itu dapat membuat mereka khawatir dan hanya meningkatkan permintaan mereka untuk perhatian Anda.
2. Tukar Mainan
Simpan beberapa mainan anak Anda ke dalam kotak dan menyimpannya selama beberapa minggu, dimana Anda bisa mengeluarkannya kembali, dan memperlihatkan (seolah-olah) mainan baru, yang dapat membuat anak Anda senang, dan asyik sendiri.
3. Bermain Secara Paralel
Untuk mendorong anak-anak jadi mandiri dan bermain sendiri, orangtua perlu membuat model perilaku itu untuk mereka. Misalnya Anda dapat memberikan mereka buku untuk dibaca, sambil Anda membaca buku Anda sendiri, dan duduk di samping anak Anda, atau Anda dapat memberikan buku mewarnai, saat Anda memeriksa tagihan-tagihan Anda.
Dengan lakukan kegiatan serupa di samping anak Anda, maka anak Anda menyaksikan apa yang Anda lakukan dan meniru perilaku Anda.
4. Rencanakan Playdate
Selama pandemi COVID-19, bermain-main dengan anak-anak lain jelas tidak mungkin. Tetapi ketika pandemik ini berlalu, bertemu dengan teman bermain dapat membantu, dimana kebiasaan bermain sendiri itu tidak disebabkan oleh karena main sendiri, Akan Tetapi karena berinteraksi dengan orang lain.
Berjam-jam menghabiskan waktu melawan naga, bermain petak umpet dan lain sebagainya, yang dilakukan dengan anak-anak lain dapat memicu imajinasi anak ketika mereka di rumah sendiri. Bermain dengan orang lain, anak Anda akan belajar untuk mengembangkan kesabaran dan keterampilan yang mereka butuhkan supaya merasa puas sendiri ketika Anda tidak ada.
5. Libatkan Anak Anda
Ketahui kebutuhan anak Anda akan perhatian dengan melibatkannya ke dalam kegiatan yang Anda lakukan. Anda dapat meminta anak Anda untuk membantu mencuci piring, melipat cucian, menyapu daun atau membersihkan meja makan. Anak Anda akan merasa terhibur saat Anda menyelesaikan tugas Anda, dan mereka juga mendapatkan rasa pencapaian dari lakukan tugas.