Berikut ini adalah 5 Cara Memaksimalkan Waktu Malam Bersama Anak-Anak Anda yang diharapkan bisa berguna, dapat dipraktekkan, serta menambah informasi yang diperlukan mengenai hal tersebut.
Sebuah studi besar dari Harvard Business School menemukan bahwa anak-anak dari ibu yang bekerja tumbuh jadi sama bahagia seperti anak-anak dari ibu yang tidak bekerja.
Dalam penelitian lain dari Families and Work Institute, anak-anak dari orangtua yang bekerja ditanya: Jika Anda hanya memiliki satu keinginan yang dapat mengubah cara kehidupan kerja orangtua Anda memengaruhi hidup Anda, apakah itu?
Meskipun orangtua berasumsi bahwa anak-anak mereka ingin lebih banyak waktu bersama mereka, anak-anak itu sebenarnya memiliki harapan orangtua mereka “tidak stress dan kelelahan.”
Intinya adalah bukan waktu yang terlewat, tapi betapa bahagia dan santainya Anda dalam waktu yang dihabiskan bersama anak-anak Anda secara langsung. Inilah cara menghabiskan waktu malam bersama keluarga Anda (untuk Anda yang bekerja), dan menjadikannya lebih bermanfaat bagi semua orang.
1. Berlatih Kepekaan
Penelitian telah menunjukkan bahwa rahasia kepuasan batin hanyalah dengan meluangkan waktu untuk memperhatikan dan menikmati kesenangan kecil; apakah itu cara lucu anak Anda salah mengucapkan kata atau kegembiraannya saat berhasil melepas sepatu sendiri.
Nikmatilah semua kebahagiaan yang terjadi (dengan hati dan pikiran), pertimbangkan kembali cara Anda memandang suatu situasi, dan bersyukurlah dengan segenap hati untuk segala hal, besar dan kecil, yang terjadi pada hidup Anda.
Fokus pada saat ini, karena memikirkan penyesalan atau emosi negatif lainnya hanya akan membuat Anda lebih cemas dan kewalahan.
2. Waktu Berkualitas
Jika Anda berpikir bahwa 24 jam tidak cukup, maka pastikan hal tersebut bukan hanya sekedar alasan untuk tidak memiliki waktu berkualitas yang cukup bersama anak Anda. Sebenarnya Anda hanya harus memberikan setidaknya 10 menit setiap malam untuk bersama dengan anak Anda, yang berfokus pada hal-hal berkualitas.
Walaupun sebentar, jadikan hal tersebut sebagai rutinitas harian di keluarga Anda. Pastikan juga dalam sedikit waktu yang dapat Anda luangkan, Anda harus bisa menahan emosi Anda (rasa lelah, kesal, marah, dsb), dan berfokus pada anak Anda.
3. Temukan Cara Untuk Tidak Mudah Tertekan
Jika Anda tidak ingin mensubkontrakkan pekerjaan rumah tangga (Seperti mempekerjakan PRT, menggunakan jasa PRT harian, atau jasa bersih-bersih online), pertimbangkan bagaimana Anda dapat menyelesaikan tugas rumah tangga Anda.
Ada beberapa trik yang dapat dilakukan seperti bangun lebih pagi (untuk cuci piring, menyapu lantai, dsb), membuat daftar checklist harian, apa pun yang membuat Anda nyaman dan tetap memegang kendali. Cara-cara tersebut cukup efektif untuk membantu Anda supaya tidak mudah tertekan, dan lupa mengerjakan sesuatu.
Dengan memegang kendali dan mengurangi ‘tekanan’ pada hidup Anda, maka Anda jadi tidak mudah stres, dan dapat memberikan hal berkualitas di setiap pekerjaan Anda, termasuk menghabiskan waktu dengan anak-anak Anda.
4. Jauhi Smartphone
Tentu saja, dunia kerja modern sering mengharapkan Anda dapat dijangkau 24/7, dan media sosial menciptakan jenis kewajiban yang berbeda: Seolah-olah semua teman yang pernah kita kenal berbicara sekaligus, berbagi hal-hal pribadi secara intens, mengasyikkan, atau berita meresahkan. Namun mencoba berada di sana untuk semua orang, setiap saat, dapat jadi resep untuk kelelahan emosional.
Teknologi juga mengacaukan otak kita dengan cara yang nyata, dimana smartphone dapat mengaktifkan bagian non-sosial dari otak yang berfokus pada stimulasi daripada hubungan langsung dengan orang lain.
Tidak ada satu cara yang pasti bagaimana menggunakan teknologi smartphone secara efektif; semua sangat tergantung pada usia anak-anak Anda dan profesi Anda.
Akan tapi akhir-akhir ini semakin banyak keluarga menerapkan malam tanpa smartphone dan akhir pekan tanpa media sosial. Cara mudah lainnya untuk dicoba adalah dengan memindahkan smartphone Anda ke mode do not disturb di malam hari dan matikan notifikasi pada aplikasi Anda.
5. Kekuatan Sentuhan
Kontak kulit-ke-kulit telah terbukti membantu bayi prematur menambah berat badan lebih cepat, dan mengurangi rasa sakit dan kecemasan pada anak-anak dari segala usia. Faktanya, sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa hanya dengan menyentuh tangan orang yang dicintai tidak hanya mengurangi stres tapi juga membuat detak jantung dan gelombang otak Anda sinkron. Jadi memberi anak Anda pelukan cepat (atau panjang) sebelum Anda berangkat kerja dan pada saat pulang kerja, sebenarnya dapat membantu ikatan Anda dan anak Anda pada tingkat fisiologis.