Site icon Asaljeplak.my.id

Perbedaan Skincare yang Mengandung Hydrating dan Moisturizing

Perbedaan Skincare yang Mengandung Hydrating dan Moisturizing

Perbedaan Skincare yang Mengandung Hydrating dan Moisturizing

Berikut ini adalah Perbedaan Skincare yang Mengandung Hydrating dan Moisturizing untuk Kulit Anda yang diharapkan bisa berguna, dapat dipraktekkan, serta menambah informasi yang diperlukan mengenai hal tersebut.

Memilih produk perawatan kulit bagi  sebagian orang adalah hal yang sulit. Apalagi, Anda mempunyai masalah kulit tertentu seperti dehidrasi atau kering. Sekilas, gejalanya nampak sama Namun perawatannya berbeda.
 
Maka dari itu, Anda perlu mengetahui apa saja perbedaan produk hydrating dan moisturizing untuk kulit supaya tidak salah pilih.

Siapa saja bisa mengalami dehidrasi pada kulitnya, tapi tidak semua jenis kulit adalah kering. Maka karena dua hal ini adalah berbeda, produk perawatan kulit yang dibutuhkan juga tidak sama.

Berikut adalah perbedaan produk hydrating dan moisturizing yang paling mencolok:

Produk hydrating untuk kulit dehidrasi
Sesuai dengan namanya, produk perawatan kulit yang bersifat hydrating bermanfaat untuk menghidrasi kulit wajah. Produk hydrating juga bersifat humectant yang membuatnya dapat menyerap air dari luar ke dalam kulit. Maka dari itu, produk hydrating biasanya digunakan jika Anda mempunyai masalah kulit dehidrasi.

Kulit dehidrasi adalah kondisi kulit yang kurang kandungan air, sehingga tekstur kulit pun berubah. Tanda awal kulit dehidrasi adalah kemerahan, peradangan, juga bisa terasa gatal.

Beberapa kandungan yang bisa Anda temukan pada produk hydrating adalah hyaluronic acid, gliserin, propylene glycol, madu, pantenol, serta kolagen. Dikutip dari Healthline, kandungan hyaluronic acid dapat mempertahankan dan meningkatkan kadar hidrasi sehingga kulit kembali lembap serta kenyal.

Produk moisturizing untuk kulit kering
Produk yang bersifat moisturizing ditujukan untuk pemilik kulit kering. Kulit kering telah mempunyai pelindung alami untuk menahan kelembapan, Namun tidak cukup kuat sehingga masih perlu bantuan produk pelembap. Inilah yang jadi perbedaan fungsi dari produk hydrating dan moisturizing.

Moisturizer atau pelembap bekerja menahan kelembapan sekaligus cegah supaya kelembapan alaminya yang tersisa tidak hilang menguap dari kulit. Jadi, bukan untuk menambah kadar air supaya tetap lembap.

Biasanya, produk pelembap untuk kulit kering mempunyai kandungan seperti mineral oil, petroleum jelly, minyak zaitun, atau zinc oxide. Pilihlah produk dengan kandungan yang juga sanggup menambah kadar minyak alami di kulit Anda.

Perbedaan produk hydrating dan moisturizing lainnya adalah konsistensinya.
Produk hydrating sebagian besarnya mengandung air sehingga konsistensinya pun lebih cair, misalnya hydrating toner atau hydrating serum. Kebalikannya, produk moisturizing mempunyai konsistensi yang lebih kental seperti krim atau losion.
Bagi pemilik jenis kulit kering, sebaiknya Anda memilih produk moisturizing skincare dengan konsistensi yang cukup kental.

Dikutip dari Healthline, moisturizer atau pelembap dengan kandungan emolien akan cegah hilangnya kadar air di dalam kulit sekaligus menambah nutrisi.

Meski beda tujuan, produk hydrating dan moisturizing dapat digunakan bersamaan.

Walaupun terdapat perbedaan antara produk hydrating serta moisturizing, kedua produk dapat digunakan secara bersamaan. Perlu diketahui, masalah dehidrasi bisa terjadi pada jenis kulit apa pun.

Maka dari itu, menghidrasi kulit saja tidak cukup apabila tidak dikunci dengan produk pelembap. Tidak hanya untuk jenis kulit kering, kedua produk ini juga dapat diaplikasikan bagi pemilik jenis kulit berminyak.

Terlebih, kandungan air bisa juga menguap bersama dengan minyak alami kulit akibat faktor lingkungan, dan akhirnya memicu kulit jadi kering. Dehidrasi pun akan memperburuk produksi minyak di kulit Anda.

Gunakan produk hydrating terlebih dahulu dan tunggu sampai benar-benar meresap. Lalu, setelah itu pakai produk moisturizing. Manapun yang Anda gunakan, pilihlah produk skincare yang oil-free serta noncomedogenic supaya tidak menyumbat pori-pori.
 

Exit mobile version