Asaljeplak.my.id

Apa itu Penyakit Demensia ? Penyebab, Gejala, dan Pengobatan

Apa itu Penyakit Demensia ? Penyebab, Gejala, dan Pengobatan

Apa itu penyakit Demensia? Berikut ini akan kami berikan infoemasi lengkapnya mengenai jenis penyakit tersebut.

Pengertian Demensia

Demensia

Dementia sering disalahartikan sebagai penyakit pikun. Meskipun begitu sebenarnya, demensia bukanlah penyakit melainkan gejala suatu penyakit. Gangguan ini ditandai dengan penurunan daya ingat atau kondisi di mana seseorang kesulitan untuk mengingat sesuatu dari memorinya.

Kondisi ini juga dapat menimbulkan gangguan dalam berbahasa, serta ketidakmampuan untuk lakukan aktivitas sehari-hari. Misalnya mudah tersesat saat menyetir.

Meskipun hilangnya daya ingat sering terjadi pada orang yang pikun karena demensia, berkurangnya daya ingat tidak berarti membuat sesorang pasti menderita demensia. Berkurangnya daya ingat pada tingkat tertentu bisa jadi adalah proses penuaan yang normal.

Artikel Lainnya: Wajib Tahu, Ini Masalah yang Muncul Saat Merawat Pasien Demensia

Penyebab Demensia

Demensia melibatkan kerusakan pada sel- sel saraf di otak, yang dapat terjadi pada beberapa area di otak. Gangguan ini dapat muncul dalam bentuk yang berbeda- beda pada tiap penderita, tergantung area otak yang terkena.

Pikun karena demensia juga dapat terjadi akibat kerusakan otak yang disebabkan karena berkurangnya aliran darah di dalam pembuluh darah otak. Masalah pada pembuluh darah ini bisa terjadi karena banyak hal.

Beberapa di antaranya adalah stroke, infeksi katup jantung, atau kondisi lain pada pembuluh darah. Gejala biasanya muncul mendadak dan seringkali didapatkan pada orang-orang dengan tekanan darah tinggi atau yang pernah mengalami stroke atau serangan jantung sebelumnya.

Artikel Lainnya: Kebiasaan Buruk Penyebab Demensia atau Pikun

Gejala Demensia

Tanda- tanda demensia dapat beragam, tergantung penyebabnya. Meskipun begitu tanda dan gejala yang umum adalah:

Diagnosis Demensia

Untuk menentukan diagnosis, dokter akan meninjau riwayat penyakit dahulu, gejala- gejala saat ini, dan lakukan pemeriksaan fisik. Pemeriksaan-pemeriksaan lain yang akan dilakukan yaitu tes kognitif dan neuropsikologis, pemeriksaan neurologis / saraf, CT scan atau MRI otak, tes darah, dan pemeriksaan psikiatri.

Pengobatan Demensia

Sebagian besar tipe demensia memang tidak dapat disembuhkan. Meskipun begitu demikian, dokter akan membantu Anda dalam mengelola gejala- gejala yang ada untuk memperlambat dan memperkecil berkembangnya gejala. Misalnya dengan memberikan obat-obatan untuk mengatasi gangguan tidur dan terapi yang menolong penderita beradaptasi untuk hidup dengan demensia.

Beberapa gejala demensia dan masalah perilaku pada awalnya dapat diterapi dengan pendekatan non obat, seperti:

Selain terapi di atas, saat ini juga terus dikembangkan terapi alternatif. Misalnya suplemen vitamin E, asam lemak omega-3, hingga Ginkgo biloba. Teknik- teknik lain juga bisa membantu menurunkan kegelisahan dan memberikan relaksasi. Misalnya dengan terapi musik, terapi menggunakan hewan peliharaan, aromaterapi, dan terapi pijatan.

Artikel Lainnya: Cegah Demensia dengan Diet Mediterania

Pencegahan Demensia

Pencegahan demensia cukup sulit untuk dilakukan. Meski demikian, ada beberapa langkah yang mungkin dapat membantu:

Artikel Lainnya: Belajar Bahasa Asing Efektif untuk Mencegah Demensia, Benarkah?

Komplikasi Demensia

Demensia yang tidak tertangani dengan baik dapat menimbulkan komplikasi berupa:

Kesimpulan

Demikianlah yang dapat kami sampaikan terkai apa itu penyakit Demensia untuk Anda ketahui, mulai dari definisi, penyebab, gejala, pencegahan, dan pengobatannya. Semoga dapat menambah dan memberikan informasi yang dibutuhkan mengenai hal tersebut.

Exit mobile version